
X'MAS ON BOULEVARD: Pohon Natal setinggi 45 meter yang terletak di kawasan Mega Mas saat difoto dari Manado Town Square, tadi malam. Pohon Natal ini bakal tercatat tertinggi di Indonesia.
MANADO—Kota Manado kembali masuk Museum Rekor Indonesia (MURI). Menyambut Natal 2010, akan dibuat Pohon Natal setinggi 45 meter yang akan menjadi Pohon Natal tertinggi di Indonesia. Pohon Natal raksasa ini dirancang panitia Natal Sulut 2010 dikomandani Deputi I Menkokesra Laksamana Pertama Willem Rampangilei dan Jemmy Asiku sebagai Ketua Pelaksana. Pohon Natal ini sementara didirikan di kompleks Mega Mas, berdekatan dengan Wahaha Café. Panitia telah menyiapkan 9.200 meter lampu dan sekira tiga ribu-an bola hias. Sebelumnya Pohon Natal tertinggi di Indonesia berada di Semarang dan di pusat perbelanjaan mewah Central Park, Grogol, Jakarta Barat. Keduanya masuk MURI. Semarang masuk MURI 2007, sedangkan Grogol 2009. Namun tinggi kedua pohon Natal itu hanya 35 meter. Masih kalah 10 meter dibanding Pohon Natal yang akan dibangun di Manado setinggi 45 meter. Sementara Pohon Natal buatan tertinggi di dunia yang tercatat di Guinness Book of Records, didirikan di Reforma Avenue, Mexico City saat perayaan Natal 25 Desember 2009 lalu. Pohon itu berdiameter 35 meter dengan berat 330 ton dan terbuat dari tali baja san menjulang setinggi 110,35 meter. Pohon yang dihiasi 1,2 juta bola lampu, dihubungkan dengan kabel listrik sepanjang 80 Km, dibuat dalam waktu sekira 2 bulan. Tak jelas berapa biaya pembuatannya, yang pasti 80% ongkos yang dibutuhkan berasal dari sumbangan para donatur. Pembuatan pohon natal tertinggi di Indonesia ini sendiri, digelar untuk memeriahkan iven spektakuler yang bertajuk ‘Christmas at Boulevard, Torang Samua Basudara’. Memeriahkan iven tahunan ini, akan digelar berbagai rangkaian kegiatan lainnya di sepanjang Boulevard. Yakni Choir Competition, Santa Parade, Christmas Tree, dan Christmas Concert yang akan digelar sejak awal Desember sampai akhir Januari. Menurut Willem Rampangilei, Christmas at Boulevard, Torang Samua Basudara’ ini rencananya akan dibuka Menteri Pariwisata Jero Wacik dan dihadiri Menkokesra Agung Laksono. “Menkokesra sudah dipastikan akan datang. Saya juga rencananya akan mengundang Menteri Pariwisata untuk membukanya,†kata mantan Danlantamal VIII Manado ini kepada peserta rapat. Iven tersebut rencananya akan dimulai 5 Desember nanti, bertepatan hari Santa Claus se-dunia. “Ada ribuan santa claus yang akan memadati sepanjang jalan Boulevard,†kata Ketua Pelaksana Jemmy Asiku. Ia menambahkan, sekira 60-an panitia Santa Claus yang ada di Manado diundang untuk berpartisipasi. “Mereka akan berlomba menunjukkan kreatifitas menghias mobil santa, perawakan santa claus serta badutnya,’’ jelas Asiku. untuk choir competition, akan dipusatkan di Manado Town Square (Mantos) mulai tanggal 12 hingga 18 Desember nanti. Mantos telah siap menggelar lomba tersebut yang bertajuk Mantos X’Mas Choir,’’ ujar Rampangilei. ‘’Kegiatan ini semoga menjadi iven tahunan. Dan semoga pohon natal raksasa tersebut bisa dijadikan wisata religi bagi Kota Manado,†tandasnya. (cw-04)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar